Amazon Pecat Karyawan yang Bocorkan Email Konsumen
Seorang karyawan Amazon dipecat setelah ketahuan membagi alamat email konsumen dengan penjual pihak ketiga. Amazon menegaskan karyawan ini melanggar aturan perusahaan.
“Individu yang bertanggung jawab atas insiden ini telah diberhentikan dari posisinya. Kami mendukung penegakan hukum tuntutan ini,” kata juru bicara Amazon dalam pernyataannya.
Amazon memastikan, hanya alamat email yang diambil oleh karyawan tersebut, tidak ada informasi konsumen lain yang bocor ke pihak ketiga. Raksasa retail ini juga sudah menginformasikan insiden ini melalui email kepada para konsumen yang terdampak.
Berdasarkan laporan seperti yang dikutip dari Cnet, Sabtu (6/10/2018), penjual pihak ketiga yang terlibat merupakan salah satu merchant di situs Amazon.
Namun perusahaan miik Jeff Bezos ini menolak memberikan informasi lebih detail mengenai penjual ini. Yang jelas, penjual itu pun dikenai sanksi dan sudah diblokir sehingga tidak bisa lagi berjualan di Amazon.
Amazon pun menolak menyebutkan identitas karyawannya yang dipecat, demikian juga dengan informasi rinci kapan masalah ini diketahui dan berapa banyak pelanggannya yang terdampak.
Seperti diketahui, melindungi data konsumen sangat penting bagi bisnis Amazon, mengingat e-commerce besar ini memegang informasi personal, termasuk nomor kartu kredit dan debit lebih dari 300 juta akun secara global.
